Subscribe

Your Ads Here
73745675015091643

komponen-komponen dalam sikap

a.  Komponen Kognisi
komponen sikap ini mencakup keyakina-keyakinan individu tentang obyek tertentu yang dihadapi, yang dipengaruhi oleh pengetahuan, penilaian dan penalarannya, kondisi tersebut pada gilirannya akan memberi arah sikap individu pada aspek tertentu. Hal ini bgerarti bahwa komponen kognisi dari sikap mempengaruhi keyakina, panlaran indivisu mengenai cara yang tepat atau tidak tepat dalam merespon suatu obyek atau situasi.
Sehubungan dengan anggapan tersebut, mar’at (1981 : 19) mengemukakan : “sikap individu terhadap obyek tertentu banyak dipengaruhi oleh daya nalar, pengalaman yang berhubungan dengan obje tersebut. Sementara itu adam Ibrahim indrawijaya (1983 : 41) mengemukakan adanya tiga unsur utama dari kognisi  yang mempengaruhi perilaku individu. Unsur-unsur kognisi tersebut adalah ; persepsi, peroses belajar  dan pemecahan persoalan atau pemilihan perilaku yang dikehendaki.

b.  Komponen Afeksi
komponen afeksi menyangkut kehidupan emosional individu. Ia menunjukan arah perasaan yang menyertai sikap individu terhadap suatu objek. Reaksi afektif yang mebentuk sikap individu, pada dasarnya berpangkal pada struktur kognisinya. Berdasarkan penilaian, arah sikap dapat berupa arah yang diingini atau yang tidak diingini, perasaan senang atau tidak senang, serta sifat baik dan sifat buruk.
Sehubungan dengan hal itu, Rochman Natawidjaja (1979 : 70) menegmukakan, “suatu obyek yang dirasakan oleh individu yang bersangkutan sebagai sesuatu yang menyenangkan atau disukai atau tidak disukai”. Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulakan bahwa sikap individu terhadap suatu objek sangat dipengaruhi oleh daya nalar, pengalaman yang berhubungan dengan obyek tersebut, serta adanya konsep yang jelas terhadap objek sikap. Konsisi ini memungkinkan indiviu menyenangi, menyukai dan mnenerima obyek sikap atau sebaliknya. Unsur afeksi ini dapat menyebabkan siukap tertentu pada individu mrnrtap, meluas atau menjadi aktifdalam situasi tertentu.

c.  Komponen Konasi
komponen ini disebut juag komponen motorik, ini memungkinkan individu memiliki kecenderungan untuk berprilaku terhadap objek sikap. Individu yang memiliki sikap positif terhadap objek sikap, cenderung mendekati, memuji atau bertindan positif terhadap objek btersebut. Sebaliknya individu yang memilki sikap negative terhadap suatu objek, cenderung menjauhi, menolak dan menentangnya.
Sehubungan dengan hal itu, mar’at (1981 : 23) mengemukakan “kompoenen konasi berperan menetukan kesediaan atau kesiapan jawaban berupa tindakan terhadap objek ; mengenai manifestasinya, Rochman Natawidjaya (1979 : 71) menyatakan ; “kecenderungan bertindak ini tidak perlu berupa tindakan nyata. Pernyataan mungkin hanya dalam kata-kata atau pendapat yang disembunyikan”.

Yuk saling berkomentar memberikan masukan positif...

Post a Comment (0)
Your Ads Here

Ads middle content2

Your Ads Here